INOVASI MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF

MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF :

TGT (TEAM GAMES TOURNAMENT) SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA

Oleh : Fauzi Trisnawati, S. Pd. Gr

Pembelajaran kooperatif merupakan suatu model pembelajaran dimana peserta didik bersama dalam kelompok - kelompok kecil yang memiliki tingkat kemampuan akademik yang berbeda akan saling membantu satu sama lainnya dalam kegiatan pembelajaran. Hasil yang diharapkan dari penerapan model pembelajaran ini adalah peserta didik mampu meningkatkan kemampuan akademik, keterampilan sosial, serta kemampuan interpersonal. Model pembelajaran Kooperatif tipe TGT dapat diimplementasikan untuk kelas 7 sebagai salah satu model pembelajaran berdiferensiasi yang mampu meningkatkan minat, semangat, motivasi, keaktifan, kreativitas dan kerja sama antar peserta didik dalam kegiatan pembelajaran.

Pembelajaran kooperatif tipe TGT merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang cukup mudah diterapkan namun tidak banyak guru yang mau memilih model pembelajaran tersebut. Padahal model pembelajaran kooperatif tipe TGT mampu meningkatkan semangat dan motivasi belajar peserta didik. Dengan melibatkan aktivitas seluruh peserta didik tanpa harus ada perbedaan status, adanya pembagian peran peserta didik sebagai tutor sebaya serta mengandung unsur permainan mampu mengembangkan keterampilan peserta didik dalam proses pembelajaran.

Model pembelajaran kooperatif tipe TGT memiliki ciri-ciri sebagai berikut: a) Peserta didik bekerja dalam kelompok - kelompok kecil b) Terdapat turnamen permainan / gim edukasi c) Pemberian penghargaan kelompok Ada pun manfaat yang diperoleh dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT, diantaranya adalah dapat meningkatkan keaktifan peserta didik sehingga lebih dominan dalam kegiatan pembelajaran, dapat meningkatkan rasa saling menghormati dan menghargai antar teman, dan dapat meningkatkan semangat serta motivasi belajar peserta didik terhadap pembelajaran yang sedang berlangsung.

Kelebihan dan tantangan yang dihadapi setelah menerapkan Model TGT dapat dipaparkan sebagai berikut :

1. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT secara berkelompok dapat membuat peserta didik menjadi antusias dan bersemangat dalam pembelajaran. Selain suasana kelas menjadi hidup dan harmonis, penyampaian materi ajar dengan cara baru juga dapat memicu kreativitas peserta didik dalam pembelajaran.
2. Melatih peserta didik mengungkapkan gagasan atau idenya dengan baik.
3. Menumbuhkan rasa kebersamaan dan saling menghargai sesama anggota kelompok.
4. Membuat peserta didik lebih bersemangat dalam mengikuti pembelajaran, lebih rileks dan memunculkan suasana yang menyenangkan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran karena adanya kegiatan berupa gim dan turnamen.

Beberapa tantangan yang dihadapi dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT, yaitu sistem pembelajaran berkelompok membutuhkan waktu yang cukup lama, Guru harus pandai memilih materi pelajaran yang sesuai untuk diterapkan pada model pembelajaran ini. Selain itu Guru harus mempersiapkan perangkat pembelajaran dengan sebaik mungkin sebelum diterapkan di dalam kelas. Misalnya membuat gim/ permainan untuk turnamen dengan model permainan yang ideal. Pada dasarnya, penerapan model pembelajaran Kooperatif tipe TGT sangat direkomendasikan untuk dilaksanakan dalam pembelajaran karena telah terbukti dapat meningkatkan minat, semangat, motivasi, keaktifan, kreativitas serta kolaborasi dan kerja sama antar peserta didik.

Tujuan inovasi ini adalah :

1. Meningkatkan pemahaman konsep materi pelajaran
2. Meningkatkan keterampilan siswa
3. Meningkatkan motivasi belajar siswa
4. Meningkatkan keaktifan siswa
5. Membangun sikap positif
6. Meningkatkan kolaborasi, komunukasi dan keterampilan sosial siswa
7. Meningkatkan hasil belajar siswa

Manfaat dari inovasi ini adalah :

1. Meningkatkan hasil belajar siswa
2. Meningkatkan keaktifan siswa
3. Meningkatkan motivasi belajar siswa
4. Mengembangkan keterampilan berpikir kritis siswa
5. Mengembangkan kemampuan bekerja sama
6. Membuat pembelajaran lebih menyenangkan
7. Membentuk sikap positif siswa

Hasil dari inovasi ini adalah :

1. Peningkatan hasil belajar siswa
2. Peningkatan keaktifan siswa
3. Peningkatan motivasi belajar siswa
4. Peningkatan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah
5. Pembelajaran menjadi lebih menyenangkan
6. Pembentukan karakteristik positif siswa

Semoga inovasi ini bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh pembaca. Terima kasih.

• INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF
• INOVASI METODE PEMBELAJARAN "WINDOW SHOPPING"
• INOVASI SRJ (STUDENT READING JOURNAL)
• INOVASI JASS (JELAJAH ALAM DAN SISIR SAMPAH)
• INOVASI DURASI (DUTA LITERASI DAN NUMERASI)